Category Archives: Mudzakir batik

Grosir kain batik Gresik kualitas katun berkelas

Grosir kain batik Gresik ‘ spesial one ‘ terbaik untuk Anda. Wilayah Kabupaten Gresik juga mencakup Pulau Bawean, yang berada 150 km lepas pantai Laut Jawa. Kabupaten Gresik berbatasan dengan Kota Surabaya dan Selat Madura di sebelah timur, Kabupaten Lamongan di sebelah barat, Laut Jawa di sebelah utara, serta Kabupaten Sidoarjo dan Mojokerto di sebelah selatan. Ada dua jenis batik yang kami jual dengan harga grosir. Pertama dalam bentuk potongan, yang biasanya berukuran 110 cm x 200 cm perpotongnya. Yang kedua dalam bentuk peace ( cara baca solo : pis ), yang biasa memiliki panjang 40 sampai 60 yard dalam satu roll.

Grosir kain batik Gresik

Batik halus printing ialah sebuah kain yang memiliki motif batik. Biasanya proses pembuatannya menggunakan mesin pabrik. Ini dilakukan untuk memenuhi permintaan dunia terhadap batik. Disolo sendiri berdiri banyak pabrik printing yang mengkhususkan diri memproses kain batik. Sebagai misal ada Danar hadi, Batik keris, Solo batik, Duniatex, dan masih banyak lagi lainnya yang belum bisa kami sebutkan.
Kami berlokasi di solo, tepatnya di jalan kolonel sugiyono nomor 67 sampai 70. Atau di kampung sumbernayu RT 03 RW 12, kelurahan kadipiro, Kecamatan Banjarsari, Surakarta. Tempat yang strategis untuk memasarkan batik keseluruh Indonesia hingga luar negeri.

Kami sendiri, Mudzakir.com merupakan perusahaan quality control kain batik. Quality control merupakan sejenis grosir, distributor ataupun pelaku usaha yang memfilter suatu produk dengan kualitas terbaik. Sehingga masyarakat selaku konsumen mendapatkan produk yang sesuai dengan biaya yang dikeluarkan. Kesesuaian antara biaya yang dikeluarkan atau dibelanjakan dengan kualitas barang yang didapatkan. Sehingga tugas kami jelas, yaitu menjual kain batik dengan kualitas super.

Kualitas super memiliki dua aspek di tempat kami. Pelayanan dalam bertransaksi dan kualitas produk. Selain nyaman dan aman dalam bertransaksi, Produk yang didapatkan pun juga bagus dan berkelas.
Untuk lebih detail tentang produk kami bisa di klik di Grosir kain batik.

Grosir kain batik Gresik dalam bentuk potongan

Grosir kain batik Gresik dalam bentuk potongan. Seperti yang telah kami singgung sebelumnya, bahwa kami menjual dalam dua metode ( Potongan dan roll ). Biasa dalam bentuk potongan digunakan untuk konsumen secara langsung.

Produk yang kami jual dalam potongan ini bervariasi. Ini kami lakukan untuk memberikan banyak pilihan kepada pihak konsumen dalam menentukan motif. Pabrik yang mengeluarkan produk batik solo sangatlah banyak. Sebagai misal ada Danar hadi, Batik keris, Solo batik, Duniatex, dan masih banyak lagi lainnya yang belum bisa kami sebutkan. Kami mengambil dari kesemuanya pabrik, kemudian mengontrol kualitas bahan dan motif yang sesuai di pasaran.

Sehingga konsumen atau Anda bisa mendapat lebih banyak model dan motif. Urusan harga bisa dikatakan yang terendah atau murah. Perpotong biasa kami jual dengan kisaran Rp 50.000,- hingga Rp 80.000,- dengan bahan katun terbaik dikelasnya.

Grosir kain batik Gresik dalam bentuk Roll atau peaces

Grosir kain batik Gresik dalam bentuk Roll atau peaces sehingga penekanan harga lebih terjangkau. Untuk saat ini, kami baru merangkul salah satu perusahaan batik terbesar di Indonesia. Sehingga produk yang kami jual masih dalam produksi atau keluaran perusahaan tersebut.

Walaupun demikian, motif dan bahan tetap menjadi sorotan kami. Perusahaan duniatex memiliki banyak motif batik terbaik yang jumlahnya hingga ribuan. Tugas kami hanyalah menghadirkan kepada khalayak masyarakat dengan pelayanan dan penyortiran berkelas. Dalam mengeluarkan produknya, Duniatex memberikan empat hingga sembilan warna dalam satu motif. Satu warna ( pis ) biasanya tersedia dalam bentuk roll yang panjangnya berkisar 40 sampai 60 yard.

Harganya sangatlah terjangkau karena langsung mengambil dari pabrik duniatex. Dalam ukuran yard, biasa kami menjual dengan harga Rp 25.000 hingga Rp 27.000 dengan minimal pembelian 40 yard.

Grosir kain batik Gresik dapat dilihat dalam video

Grosir kain batik Gresik dapat dilihat dalam video lebih jelas. Untuk menjual sebuah produk batik solo, biasa kami membuat videonya. Selain dengan gambar tentunya. Sebagai bentuk dedikasi kami dalam pekerjaan sebagai penyedia kain batik.
Berikut satu dari sekian banyak video yang kami miliki.

Pengambilan gambar lewat video bagi kami lebih jelas. Terkadang hanya mengandalkan gambar, tidak sesuai dengan aslinya. Dalam dunia perbatikan, para konsumen diberi keleluasaan dalam memegang kain. Selain untuk merasakan keindahannya, juga mengetahui ketebalan kain. Untuk itu, kami menggunakan video sebagai sarana, seakan – akan anda memegang lebih detail tentang produk kami.

Grosir kain batik Gresik kualitas bahan katun

Kebanyakan kami mengunakan katun dengan ketebalan 40 s. Berikut sedikit pengetahuan mengenai kain yang kami gunakan. Secara umum, semakin kecil angka semakin tebal bahan katun yang dimaksud. Walaupun demikian, tidak ada standar yang pasti di antara para produsen bahan katun, sehingga istilah 40s dari produsen A bisa berbeda ketebalannya dengan bahan 40s dari produsen yang lain. Sedangkan Angka 20s, 24s, 30s, dan 40s menunjukkan tipe benang yang digunakan pada proses perajutan menjadi bahan kain.

Benang 40 digunakan untuk menghasilkan bahan kain dengan gramasi antara 110 – 120 gr/m2 untuk jenis rajutan jarum tunggal. Untuk jenis rajutan jarum ganda, bahan kain yang dihasilkan mencapai gramasi antara 180 – 200 gr/m2.

Jadi semakin kecil angkanya, semakin tebal kainnya dan semakin besar angkanya maka kainnya akan semakin tipis. Huruf ‘s’ di belakang angka menunjukkan jenis rajutan untuk bahan katun. ‘s’ adalah singkatan dari single knit atau rajutan jarum tunggal. Jenis rajutan ini rapat, padat, kurang lentur. Sebagian besar bahan kaos katun yang beredar di pasaran menggunakan tipe rajutan jarum tunggal ini.

Grosir kain batik Gresik kemudahan dalam bertransaksi

Grosir kain batik Gresik kemudahan dalam bertransaksi . Batik Dlidir menggunakan Jasa Pengiriman : JNE, TIKI, atau Wahana semuanya bisa. Ini tergantung permintaan Anda, mau menggunakan yang cepat atau biasa ( reguler ).

Batik dlidir merupakan bagian perusahaan UD Soleh. Sudah hampir lima tahun kami berkecimpung di bidang pengiriman barang. Sehingga faham betul tentang cara mengirim orderan Anda. Baik yang lokal maupun nasional hingga mancanegara sekalipun, bisa kami layani dengan pelayanan terbaik.

Untuk kemudahan Anda sebelum membeli produk kami, bisa sms atau whatsapp ke 0822 6565 2222. Nomor tersebut adalah milik saya sendiri, pemilik Mudzakir.com grosir kain batik. Anda bisa bertanya – tanya tentang perbatikan Indonesia, atau sekedar silaturahmi. Dengan senang hati kami akan melayani orderan Anda.

Atau bila sudah faham, ketik :
– Nama
– Kode kain batik ( jumlah pesanan )
– Alamat pengiriman

Dengan segera kami kirim pesanan Anda.

Bagi warga solo membatik tidak sekedar menggambar pada kain, memberi motif lalu menjual hasilnya. Namun sebuah rangkaian komperehensif segala fikiran, tenaga dan sejarah panjang yang tersinergikan dalam menghasilkan batik tulis solo.

toko kain batik online asli solo dan jogja.

seragam batik.

Kain batik di kota Luwuk dengan harga murah

Kain batik di kota Luwuk dengan harga murah dan kualitas terbaik. Luwuk adalah ibu kota Kabupaten Banggai , yang berjarak sekitar 607 km dari Kota Palu, ibu kota Provinsi Sulawesi Tengah. Kota Luwuk mempunyai moto “Luwuk Berair”, yaitu kota yang “Bersih, Aman, Indah dan Rapi”. Sebagai grosir yang mengutamakan pelayanan, memudahkan Anda dalam mendapatkan barang terbaik adalah tugas kami. Dengan berbagai fitur tentang keindahan serta kemudahan transaksi perbatikan nusantara bisa Anda dapatkan disini.

Kain batik di kota Luwuk
Sedangkan koleksi dengan kualitas handmade ( buatan tangan ) juga tersedia dikoleksi kami. Yang dibuat oleh warga solo dan sekitarnya dengan melalui tahapan penggambaran malam didalamnya. Harganya bisa murah karena kami mengratiskan ongkos kirim ke seluruh wilayah Indonesia untuk batik tulis dan cap. Sehingga paling tidak menekan pengeluaran Anda terhadap biaya pengiriman.

Kain batik tulis, cap dan printing istimewa yang ada di solo. Batik merupakan kain bergambar yang pembuatannya secara khusus dengan menuliskan atau menerakan malam pada kain itu. Itu baru arti menurut literatur yang sudah ada.

Bagi Kami membatik tidak sekedar menggambar pada kain, memberi motif lalu menjual hasilnya. Namun sebuah rangkaian komperehensif segala fikiran, tenaga dan sejarah panjang yang tersinergikan dalam menghasilkan batik tulis solo.

Jual Kain batik di kota Luwuk asli tulis berkualitas

Jual Kain batik di kota Luwukasli tulis berkualitas. Kain batik tulis berkualitas,Sebuah warisan kesenian budaya orang Indonesia. Khususnya daerah Jawa yang dikuasai orang Jawa dari turun temurun. Batik Jawa mempunyai motif-motif yang berbeda-beda. Perbedaan motif ini biasa terjadi dikarnakan motif-motif itu mempunyai makna, maksudnya bukan hanya sebuah gambar akan tetapi mengandung makna yang mereka dapat dari leluhur mereka, yaitu penganut agama animisme, dinamisme atau Hindu dan Buddha. Batik jawa banyak berkembang di daerah Solo atau yang biasa disebut dengan batik Solo.

Motif batik dibentuk dengan cairan lilin dengan menggunakan alat yang dinamakan canting untuk motif halus. Atau kuas untuk motif berukuran besar, sehingga cairan lilin meresap ke dalam serat kain. Kain yang telah dilukis dengan lilin kemudian dicelup dengan warna yang diinginkan, biasanya dimulai dari warna-warna muda. Pencelupan kemudian dilakukan untuk motif lain dengan warna lebih tua atau gelap. Setelah beberapa kali proses pewarnaan, kain yang telah dibatik dicelupkan ke dalam bahan kimia untuk melarutkan lilin.

Kami menjual batik tulis dengan harga yang sesuai. Yang dimaksud dengan sesuai ialah antara karya seni, waktu yang dikeluarkan serta tenaga untuk membuatnya. Kesemuanya berbanding lurus dengan harga yang dibanderol untuk setiap potongnya. Berikut satu contoh batik tulis asli tangan warga solo dan sekitarnya.

klik Jual Kain batik untuk melihat detailnya.

Kain batik di kota Luwuk dengan proses cap

Kain batik di kota Luwuk dengan proses cap yang istimewa. Kain batik solo yang pembuatannya menggunakan cetakan atau cap. Pembuatanya, Kain mori diletakkan di atas meja datar yang telah dilapisi dengan bahan yang empuk. Malam direbus hingga mencair dan dijaga agar suhu cairan malam ini tetap dalam kondiri 60° s/d 70° Celcius. Selanjutnya, Canting Cap lalu dimasukkan kedalam cairan malam tadi (kurang lebih 2 cm bagian bawah canting cap yang tercelup cairan malam).

Canting Cap kemudian di-cap-kan (di-stempel-kan) dengan tekanan yang cukup di atas kain mori yang telah disiapkan tadi. Cairan malam akan meresap ke dalam pori-pori kain mori hingga tembus ke sisi lain permukaan kain mori. Setelah proses pengecapan pada kain selesai dengan berbagai kombinasi canting cap yang digunakan, selanjutnya kain mori akan dilakukan proses pewarnaan, dengan cara mencelupkan kain mori ini ke dalam tangki yang berisi warna yang sudah dipilih.

Kain mori yang permukaannya telah diresapi oleh cairan malam, tidak akan terkena dalam proses pewarnaan ini. Setelah proses pewarnaan, proses berikutnya adalah penghilangan berkas motif cairan malam melalui proses merebus kain. Sehingga akan nampak 2 warna, yaitu warna dasar asli kain mori yang tadi tertutup malam, dan warna setelah proses pewarnaan tadi.

Jika akan diberikan kombinasi pewarnaan lagi, maka harus dimulai lagi dari proses pengecapan kain sampai proses perebusan kain. Hal yang menarik dari batik cap adalah pada proses perkawinan warna, karena permukaan kain mori yang telah diwarna sebelumnya akan diwarna lagi pada proses pewarnaan berikutnya, sehingga perlu keahlian khusus dalam proses pemilihan & perkawinan warna.

klik kain batik murah untuk lebih jelasnya.

Kain batik di kota Luwuk berupa motif halus

Kain batik di kota Luwuk berupa motif halus pabrik. Kain batik solo motif halus pengerjaannya sudah dengan mesin pabrik. Pada dasarnya, batik printing pabrik bukan merupakan seni dari perbatikan Indonesia, Namun sekedar kain yang diberi motif batik. Mungkin dengan tujuan yang baik, yakni memasarkan produk batik lewat harga yang terjangkau. Sehingga dalam keseharian bisa dipakai oleh semua kalangan masyarakat di dunia.

Walaupun demikian, kadang printing bisa menghasilkan tampilan yang istimewa. Tidak jarang ada yang menjual motif printing dengan hanga yang tinggi. Dengan kualitas bahan kain yang berkualitas tentunya. Sangat nyaman saat digunakan, entah untuk kemeja, baju, jarik, syal ataupun bawahan.

Disolo dan sekitarnya berdiri banyak pabrik batik printing. Ini tak lepas dari andil masyarakat solo dalam memasarkan produknya. Membuka lapangan pekerjaan bagi warga dan penduduk setempat. Memunculkan motif – motif kreatif hasil masyarakat sekitar. Sehingga monopoli perusahaan ( pabrik ) besar bisa terhindarkan dengan keunikan – keunikan tersendiri.

klik grosir kain batik spesial untuk melihat lebih rinci.

Untuk beli bisa sms atau whatsapp ke 0822 6565 2222 Pak Mudzakir.

Gratis ongkos kirim ( free ongkir ) ke seluruh kota di Indonesia. Ini kami lakukan untuk memasyarakatkan budaya memakai batik. Sebuah usaha yang bisa kami ambil secara nyata untuk kemajuan bangsa.

Sedangkan Untuk pengiriman ke seluruh dunia, gratis ongkos kirim minimal 10 item. Pembelian di bawah 10 item dikenakan biaya pengiriman sesuai dengan harga yang dibanderol jasa pengiriman Internasional.
Seragam batik murah.

Motif batik kuno yang ada di Nusantara

Motif batik kuno yang ada di Nusantara. Ini hanyalah sebuah tulisan yang kaya akan makna, tersirat dengan sedikit tersurat. Karena kebiasaan orang jawa yang suka mengaitkan satu sama lainnya sehingga jadi sebuah lukisan batik. Berikut berbagai corak batik yang tersebar luas di Indonesia pada zaman dahulu kala.

Batik Kraton awal mula dari semua jenis batik yang berkembang di Indonesia. Motifnya mengandung makna filosofi hidup. Batik-batik ini dibuat oleh para putri kraton dan juga pembatik-pembatik ahli yang hidup di lingkungan kraton. Pada dasarnya motifnya terlarang untuk digunakan oleh orang “biasa” seperti motif Batik Parang Barong, Batik Parang Rusak termasuk Batik Udan Liris, dan beberapa motif lainnya.

Batik Sudagaran merupakan motif larangan dari kalangan keraton yang membuat seniman dari kaum saudagar untuk menciptakan motif baru yang sesuai selera masyarakat saudagar. Mereka juga mengubah motif larangan sehingga motif tersebut dapat dipakai masyarakat umum. Desain batik Sudagaran umumnya terkesan “berani” dalam pemilihan bentuk, stilisasi atas benda-benda alam atau satwa, maupun kombinasi warna yang didominasi warna soga dan biru tua. Batik Sudagaran menyajikan kualitas dalam proses pengerjaan serta kerumitan dalam menyajikan ragam hias yang baru. Pencipta batik Sudagaran mengubah batik keraton dengan isen-isen yang rumit dan mengisinya dengan cecek (bintik) sehingga tercipta batik yang amat indah.

Motif batik kuno Cuwiri

Batik Cuwiri meruapakan motif batik yang menggunakan zat pewarna soga alam. Biasanya batik ini digunakan untuk semekan dan kemben, juga digunakan pada saat upacara mitoni. Motif batik ini kebanyakan menggunakan unsur meru dan gurda. Cuwiri sendiri memiliki arti kecil-kecil dan diharapkan untuk pemakainya pantas dan dihormati.

Selanjutnya kain batik petani. Batik Petani merupakan batik yang dibuat sebagai selingan kegiatan ibu rumah tangga di rumah di kala tidak pergi ke sawah atau saat waktu senggang. Biasanya batik ini kasar dan kagok serta tidak halus. Motifnya turun temurun sesuai daerah masing-masing.

Batik ini dikerjakan secara sambilan sehingga tidak profesional. Pewarnaannya pun hanya dipasrahkan kepada saudagar yang menjual bahan pewarna. Jenis batik ini adalah salah satu pembuatan batik yang kurang kreatif. Ini karena pembuatnya adalah mayoritas perempuan petani yang tidak memiliki keterampilan khusus untuk membatik dan membatik bukan mata pencaharian hidup mereka.

Motif batik tambal memiliki arti tambal bermakna menambal atau memperbaiki hal-hal yang rusak. Dalam perjalanan hidupnya, manusia harus memperbaiki diri menuju kehidupan yang lebih baik, lahir maupun batin. Dahulu, kain batik bermotif tambal dipercaya bisa membantu kesembuhan orang yang sakit. Caranya adalah dengan menyelimuti orang sakit tersebut dengan kain motif tambal.

Motif batik kuno Sido Mukti

Motif batik kuno yang ada di Nusantara

Batik Sida Mukti meruapakan motif batik yang biasanya terbuat dari zat pewarna soga alam. Biasanya digunakan sebagai kain dalam upacara perkawinan. Unsur motif yang tekandung didalamnya adalah gurda. Motif-motif berawalan sida (dibaca sido) merupakan golongan motif yang banyak dibuat para pembatik. Kata “sida” sendiri berarti jadi/menjadi/terlaksana. Dengan demikian, motif-motif berawalan “sida” mengandung harapan agar apa yang diinginkan bias tercapai. Salah satunya adalah sida mukti, yang mengandung harapan untuk mencapai kebahagiaan lahir dan batin.

Motif Batik Sekar Jagad adalah salah satu motif batik khas Indonesia. Motif ini mengandung makna kecantikan dan keindahan sehingga orang lain yang melihat akan terpesona. Ada pula yang beranggapan bahwa motif Sekar Jagad sebenarnya berasal dari kata “kar jagad” yang diambil dari bahasa Jawa (Kar=peta; Jagad=dunia), sehingga motif ini juga melambangkan keragaman di seluruh dunia.

Namun, ada pula yang mengatakan bahwa sekar jagad berasal dari kata sekar yang berarti bunga dan jagad yang berarti dunia. Ini menggambarkan bahwa batik sekar jagat bermakna keindahan dan keanekaragaman bunga di seluruh dunia. Hal ini sekali lagi menekankan bahwa batik sekar jagad memiliki makna filosofis keindahan dan keanekaragaman.

Batik Pringgondani adalah salah satu motif batik Indonesia. Pringgondani atau Pringgodani adalah nama kesatriyan tempat tinggal Gatotkaca putera Werkudara. Motif ini biasanya ditampilkan dalam warna-warna gelap seperti biru indigo (biru nila) dan soga-coklat, serta penuh sulur-suluran kecil yang diselingi dengan naga.

Motif batik kuno Kawung

Motif Kawung berpola bulatan mirip buah Kawung (sejenis kelapa atau kadang juga dianggap sebagai buah kolang-kaling) yang ditata rapi secara geometris. Kadang, motif ini juga diinterpretasikan sebagai gambar bunga lotus (teratai) dengan empat lembar daun bunga yang merekah. Lotus adalah bunga yang melambangkan umur panjang dan kesucian.

Biasanya motif-motif Kawung diberi nama berdasarkan besar-kecilnya bentuk bulat-lonjong yang terdapat dalam suatu motif tertentu. Misalnya : Kawung Picis adalah motif kawung yang tersusun oleh bentuk bulatan yang kecil. Picis adalah mata uang senilai sepuluh senyang bentuknya kecil. Sedangkan Kawung Bribil adalah motif-motif kawung yang tersusun oleh bentuk yang lebih besar daripada kawung Picis. Hal ini sesuai dengan nama bribil, mata uang yang bentuknya lebih besar daripada picis dan bernilai setengah sen. Sedangkan kawung yang bentuknya bulat-lonjong lebih besar daripada Kawung Bribil disebut Kawung Sen.

Motif batik kuno Sida Luhur

Motif-motif berawalan sida (dibaca sido) merupakan golongan motif yang banyak dibuat para pembatik. Kata “sida” sendiri berarti jadi/menjadi/terlaksana. Dengan demikian, motif-motif berawalan “sida” mengandung harapan agar apa yang diinginkan bias tercapai. Motif Sida Luhur (dibaca Sido Luhur) bermakna harapan untuk mencapai kedudukan yang tinggi, dan dapat menjadi panutan masyarakat.

Motif-motif berawalan sida (dibaca sido) merupakan golongan motif yang banyak dibuat para pembatik. Kata “sida” sendiri berarti jadi/menjadi/terlaksana. Dengan demikian, motif-motif berawalan “sida” mengandung harapan agar apa yang diinginkan bias tercapai. Makna dari motif Sida Asih (dibaca Sido Asih) adalah harapan agar manusia mengembangkan rasa saling menyayangi dan mengasihi antar sesama.

Batik Semen Rama adalah salah satu motif batik Indonesia.

Motif Semen dimaknai sebagai penggambaran dari “kehidupan yang semi” (kehidupan yang berkembang atau makmur). Terdapat beberapa jenis ornamen pokok pada motif-motif semen. Yang pertama adalah ornamen yang berhubungan dengan daratan, seperti tumbuh-tumbuhan atau binatang berkaki empat. Kedua adalah ornament yang berhubungan dengan udara, seperti garuda, burung dan megamendung. Sedangkan yang ketiga adalah ornament yang berhubungan dengan laut atau air, seperti ular, ikan dan katak. Jenis ornament tersebut kemungkinan besar ada hubungannya dengan paham Triloka atau Tribawana. Paham tersebut adalah ajaran tentang adanya tiga dunia; dunia tengah tempat manusia hidup, dunia atas tempat para dewa dan para suci, serta dunia bawah tempat orang yang jalan hidupnya tidak benar/dipenuhi angkara murka.

Selain makna tersebut motif Semen Rama sendiri seringkali dihubungkan dengan cerita Ramayana yang sarat dengan ajaran Hastha Brata atau ajaran keutamaan melalui delapan jalan. Ajaran ini adalah wejangan keutamaan dari Ramawijaya kepada Wibisana ketika dinobatkan menjadi raja Alengka. Jadi “Semen Romo” mengandung ajaran sifat-sifat utama yang seharusnya dimiliki oleh seorang raja atau pemimpin rakyat.

Situs kami lainnya di : Konveksi masker kain.

Batik belanda dengan motif bunga yang khas

Batik belanda dengan motif bunga yang khas benua Eropa. Belajar menggali kekayaan batik pasca penjajahan merupakan hal yang menarik. Negara belanda ikut andil dalam khazanah perbatikan nusantara. Berbagai pola atau motif tercipta saat pendudukan mereka di negara tercinta Indonesia.

Rakyat Indonesia pastinya tidak akan pernah lupa sejarah penjajahan Belanda di Indonesia karena mereka telah menjajah Negara ini selama kurang lebih 3,5 abad. Tentunya merupakan waktu yang tidak bisa dibilang sebentar. Pada masa-masa itu bangsa Indonesia mengalami masa-masa sulit hingga pada akhirnya dapat menyatakan kemerdekaan pada tanggal 17 Agustus 1945. Mari kita dalami lebih lanjut masa-masa di mana Belanda menduduki Indonesia dari awal hingga berakhirnya.

Batik belanda dengan moting bunga yang khas

Penjajahan Belanda terhadap Indonesia benar-benar berakhir saat Pemerintah Jepang melakukan penyerangan. Tanggal 27 Februari 1942 tentara Jepang berhasil mengalahkan armada gabungan dari Negara Amerika, Inggris, Belanda, dan Australia. Kemudian, di bawah pimpinan Letnan Jenderal Hitoshi Imamura, tentara Jepang mulai menginjakkan kaki ke Pulau Jawa. Di sana Letnan Jenderal Hitoshi Imamura mengancam akan menyerang Belanda apabila tidak segera menyerah. Pada akhirnya setelah mengalami kekalahan terus menerus dari pihak Jepang, Tjarda van Starkenborgh Stachouwer sebagai Jenderal Hindia Belanda menyerah dan dan ditangkap. Hal ini menjadi tanda dimulainya masa penjajahan Jepang di Indonesia sekaligus berakhirnya sejarah penjajahan Belanda di Indonesia.

Batik belanda yang unik

Batik Belanda adalah salah satu motif batik Indonesia. Pada waktu zaman penjajan Belanda, warga keturunan Belanda banyak yang tertarik dengan batik Batik Indonesia. Mereka membuat motif sendiri yang disukai bangsa Eropa. Motifnya berupa bunga-bunga Eropa, seperti tulip dan motif tokoh-tokoh cerita dongeng terkenal di sana.Ada yang bermotif Hansel n Gretell. cinderella, snow white dan lain sebagainya.

Batik Indo-Eropa di Indonesia dikenal sebagai Kain Batik Belanda, adalah gaya Batik terutama oleh wanita Indo-Eropa (Indo ‘s) adalah dikembangkan untuk perempuan perempuan Eropa di Hindia Belanda antara 1840 dan 1940. Wanita yang telah memulai gaya Carolina Josephina Franqemont , dia asal Indonesia campuran Eropa. Mereka berhasil pertama di Indonesia yang kaya warna batik harus dilakukan dengan pewarna sayuran.

Gambar khas di Indo-Eropa sarung batik adalah karangan bunga, ilustrasi dongeng Eropa dan ilustrasi dari wallpaper Eropa. Wanita Indo-Eropa adalah yang pertama untuk menjadi batik diproduksi industri dan dengan demikian penyebaran batik ke daerah lain dan dipromosikan yang pertama untuk gaya batik modern dikembangkan.

Ester batik paling terkenal, Carolina Josephina van Franqemont, Catharina Carolina Oostrom (nee Philips), B. Fisfer, SW Pakis (nee Gregory), Scharff van Dop, J. Toorop, Dunhuyzen, C. M. Meyer, J.A. de Witt, A.J.F. Jans (nee Veenstra), A. Wollweber, L. Metzelaar, W. Bear, Eliza Charlotta van Zuylen, Simonet, Maria Paulina Carp (nee Rapilla), Dewan mas Padmo Soediro, SB Feunem, C. Croes, L. Fredericks, S. van Haighton, J. Williams.

Gaya para ester batik belanda yang terkenal yang dikenal dengan nama batik Prankemon (Franquemont) dan batik Pansellen (Van Zuylen).

Selama Perang Dunia II, pabrik-pabrik dijarah. Pola Eliza Charlotta of Zuylenen dikenal di tangan China turun menjadi enam puluh ribu gulden ditawarkan kepada tanda tangan Mrs izin Zuylen van untuk digunakan.

Batik minangkabau terkenal dengan Tanah Liat

Batik minangkabau terkenal dengan sebutan ” Tanah Liat “. Tugas saya sebagai anak bangsa ialah melestarikan kebudayaan yang sudah ada. Selama tidak bertentangan dengan keyakinan dasar dalam islam. Batik merupakan khazanah terpendam kebudayaan bangsa Indonesia. Begitu pula dengan batik minangkabau yang menambah koleksi perbatikan Nusantara.

Batik minangkabau terkenal dengan Tanah Liat

Batik tanah liat (bahasa Minangkabau: batik tanah liek) adalah jenis kain batik yang berasal dari Minangkabau. Batik ini menggunakan tanah liat sebagai pewarna. Kain mula-mula direndam selama seminggu dengan tanah liat, kemudian dicuci dan diberi pewarnaan alamiah lain yang berasal dari tumbuh-tumbuhan.

Asal muasal batik ini konon diduga dari negeri Cina yang diduga masuk ke Minangkabau pada abad ke 16. Pada zaman Kerajaan Minangkabau berpusat di Pagaruyung, Batusangkar. Batik tanah liat sempat hilang tanpa jejak pada masa penjajahan Jepang, namun berkat usaha Wirda Hanim, teknik batik ini diperkenalkan kembali pada tahun 1994. Awalnya Wirda Hanim melihat motif batik ini digunakan oleh beberapa orang penduduk nagari Sumanik, Kecamatan X Koto, Singkarak, Kabupaten Solok, Sumatera Barat. Dia tertarik dengan batik yang langka tersebut dan berniat untuk membangkitkan kembali seni tradisional batik tanah liat yang hampir punah.

Motif Batik minangkabau

Motif Batik minangkabau ada banyak. Motif batik tanah liat tradisional adalah kuda laut dan burung hong. Akan tetapi sekarang selain motif Cina diperkenalkan juga motif tradisional Minangkabau seperti siriah dalam carano, kaluak paku, kuciang tidua, lokcan, batuang kayu, tari piring, kipas.

Saat sekarang motif-motif baru juga diperkenalkan yang inspirasinya diambil dari kekayaan budaya alam Minangkabau. Sebagai misal seperti motif tabuik (tabut), Jam Gadang dan Rumah Gadang. Saat sekarang ada tiga sentra pembuatan batik tanah liat di Provinsi Sumatera Barat, yakni di Kota Padang, Kabupaten Pesisir Selatan dan di Kabupaten Dharmasraya. Masing-masing sentra ini menampilkan corak tersendiri berdasarkan lingkungan masing-masing, bahkan di Dharmasraya mereka mengembangkan motif baru, bunga sawit.

Salah satu keunikan dari Kain Batik Tanah Liek ini adalah bahan-bahan pewarna yang digunakan berasal dari warna alam. Wrna tersebut seperti tanah liat, kulit jengkol (Pithecellobium jaringa), manggis (Garcinia mangostana), getah gambir (Uncaria gambir), jerami padi (Oryza sativa), kulit mahoni (Sweetenia mahogani), kulit rambutan (Nephelium lappaceum) dan tumbuh-tumbuhan yang secara tradisional digunakan untuk colok ( pewarna ).

Batik tanah liat mendapatkan penghargaan dari Organisasi Pendidikan, Keilmuan, dan Kebudayaan. PBB (UNESCO) sebagai Masterpieces of the Oral and Intangible Heritage of Humanity semenjak bulan Oktober 2009. Batik ternyata tidak hanya dikenal sebagai tradisi dari Jawa, tapi juga ditemukan sebagai produk kebudayaan Minangkabau (Sumatera Barat).

Batik brebes yang dikenal dengan sebutan Salem

Batik brebes yang dikenal dengan sebutan batik Salem. Belajar menggali kekayaan intelektual masyarakat Indonesia tidak akan ada habisnya. Batik Salem salah satunya, keanekaragaman tapi tetap dalam kawasan Nusantara tercinta.

Batik brebes yang dikenal dengan sebutan Salem

Batik Salem atau yang dikenal dengan motif Batik Brebesan adalah salah satu kekayaan asal Kabupaten Kota Brebes. Dan telah menjadi komoditas ekonomi warga Desa Bentar dan Bentarsari Kecamatan Salem.

Batik Brebesan yang saat ini terus untuk bersaing merebut pasar nasional maupun internasional banyak dipengaruhi oleh wilayah kota lain. Balai Besar Kerajinan Batik Jogjakarta mencatat berbagai peperangan yang terjadi pada abad ke 17,18 dan 19, merupakan faktor penyebaran batik ke berbagai daerah. Perang saudara kerajaan Mataram pada tahun 1680 antara Pangeran Puger dan Amangkurat III dan VOC telah memunculkan batik Banyumasan. Tidak hanya itu, Keberadaan Raja Amangkurat I tahun 1646-1677 dari Keraton Kasunanan Surakarta juga telah memengaruhi keberadaan batik Tegalan.

Keberadaan Batik Brebesan muncul sekitar abad ke 19, tepatnya pada tahun 1917. Menurut sumber yang didapat, keberadaan batik Brebesan atau batik Salem berawal dari kedatangan putri pejabat Pekalongan yang datang ke Salem, Brebes. Pada saat itu, sang putri jatuh cinta kepada pemuda Salem yang akhirnya menikah dan menetap di Desa Bentar.

Dari kejadian tersebut, akhirnya keberadaan batik mulai muncul di Desa Bentar dan akhirnya menyebar ke desa tetangga, seperti Desa Bentarsari dan lainnya. Dari perkembangannya, saat ini batik salem telah munculkan berbagai motif, diantaranya motif kopi pecah, manggar dan ukel dengan ciri khas warna hitam dan putih.

Saat ini kain batik salem telah menembus pasar nasional. Meski demikian, untuk lebih meningkatkan peminat batik Brebesan dari daerah lain, perlu dilakukan inovasi dalam hal motif batik, antar lain motif cicak dan buaya yang cocok diterapkan pada patik Brebesan. Ini mengacu kepada aspek budaya sekaligus sebagai bentuk pengembangan aspek seni batik.

Motif batik brebes

Motif batik brebes banyak aneka ragamnya. Namun demikian, kebanyakan motif dipengaruhi oleh tingkah laku warganya. Batik Salem kini kaya akan motif diantaranya motif kopi pecah, mangga, merak, ukel kangkung, sinar rantai dan lain sebagainya. Harganya pun kini bervariasi ada yang harga kualitas mahal, ada pula harga kualitas murah. Kini satu lagi motif dari batik salem yang menggambarkan produk unggulan kota Brebes ,dalam satu helai kain bergambar bebek dan juga bawang merah, gambar bebek menunjukan penghasil telur asin, gambar bawang merah ,karena merupakan salah satu produk unggulan daerah brebes.

Motif tersebut sengaja diciptakan oleh seorang perajin batik salem dari desa bentar salem. Dengan maksud dan niatan memberi sumbangsih kepada daerah Brebes. Sementara pemakai motif ini adalah PNS di berbagai instansi di wilayah Brebes juga sekitarnya.

Batik Jepara yang terkenal dengan Ibu kartini

Batik Jepara yang terkenal dengan Ibu kartini. Raden Adjeng Kartini berasal dari kalangan priyayi atau kelas bangsawan Jawa. Ia merupakan putri dari Raden Mas Adipati Ario Sosroningrat, seorang patih yang diangkat menjadi bupati Jepara segera setelah Kartini lahir. Kartini adalah putri dari istri pertama, tetapi bukan istri utama.

Batik Jepara yang terkenal dengan Ibu kartini

Sosok kartini sangat kental dengan kain batik yang ada di jawa. Batik Jepara adalah batik yang menggunakan motif sesuai seni yang terkenal dari Jepara hingga ke mancanegara yaitu Seni Ukir. Batik Jepara menggunakan gambar-gambar atau motif-motif Ukiran khas Jepara.

Batik jepara dalam perjalanan sejarahnya

Seni batik di Jepara di buat oleh komunitas peduli Batik Jepara, maka mereka membuat batik dengan ciri khas Jepara diantaranya motif-motif seni ukir yang khas dari Jepara. Selain hal tersebut komunitas tersebut membatik menggalakan membatik, sebab membatik adalah suatu hal yang bisa melatih untuk mengontrol emosi, di karenakan membatik membutuhkan ketelitian dan kesabaran.

Dalam perjalanannya, Batik Jepara mengunakan motif dengan ukiran kayu Jepara. Sebagian motif yang dipamerkan ternyata terinspirasi dari corak ukir Jepara. Berikut motif yang terkenal dari batik khas jepara:

1. Motif Parang Poro.
Parang Poro (singkatan dari “Parang Jeporo”, yang artinya “Parang Jepara”) Parang Motif Batik Penting Tapi Ternyata Tak Sekedar Motif Jeporo yang disusun miring dan berupa stilisasi ranting dan dedaunan yang saling berkaitan ternyata digali dari corak ukir Jepara. Makna motif ini adalah hidup saling membutuhkan.

2. Motif Lung-Lungan.
Begitu juga motif lung-lungan, terinspirasi dari motif relief ukir Jepara yang ada di Desa Senenan.

3. Motif Kembang Setaman.
Motif Kembang Setaman berupa motif ulir yang dihiasi bunga aneka warna dan kupu-kupu, yang menggambarkan harmoni keindahan taman bunga.

4. Motif Elung Bimo Kurdo.
Motif Elung Bimo Kurdo berupa bentuk lung yang besar-besar, yang diilhami motif batik penting tapi ternyata tak sekadar motif dari tokoh pewayangan Bima, serta menunjukkan karakter agung, kokoh dan wibawa.

5. Motif Sido Arum.
Motif Sido Arum merupakan motif yang diilhami dari motif-motif klasik yang sudah ada seperti Sido Mukti, Sido Pangkat, dan semacamnya. Motif ini mengandung pesan agar derajat pangkat bermanfaat bagi kehidupan.

6. Motif Sekar Jagat Bumi Kartini.
Motif ini terinspirasi dari motif Sekar Jagat yang sudah ada namun terdapat nuansa yang berbeda pada garis pembatasnya yang berupa stilisasi bunga melati. Harapan simboliknya, batik yang ada di Jepara ini aromanya akan menyebar ke seluruh penjuru Dunia.

Batik banten memiliki motif tentang alur cerita

Batik banten memiliki motif tentang alur cerita jaman dulu. Selama ini kita mengetahui bahwa batik merupakan khasanah budaya Indonesia. Tetapi sebagian besar dari kita hanya mengetahui jika batik itu hanya ada di daerah Pekalongan (Karena terkenal sebagai Kota Batik), Solo, dan Jogjakarta.

Batik banten memiliki motif tentang alur cerita

Tapi tahukah Anda, jika Propinsi Banten juga memiliki Batik Khas daerah? Untuk itu, tulisan kali ini akan membahas tentang Batik khas daerah – Seni Budaya Lokal Yang Mendunia. Oke, tanpa panjang lebar, kita langsung bahas mengenai Batik kota Banten.

Batik banten pertama masuk dalam UNESCO

Batik ini adalah Batik yang berasal dari Provinsi Banten dan RI. Kearifan lokal yang tersisa dari pusat kerajaan pemerintah Islam Kesultanan Banten, telah mewarisi berbagai benda-benda kuno yang mempunyai ragam khas dan unik. Lewat warisan itu, masyarakat dapat mengukir karya-karya unggulan sebagai bekal cipta anak cucu di tanah Banten.

Berbagai kajian pemanfaatan ragam hias khas Banten telah ditransformasikan dan didesain ke dalam media kain katun dan sutra yang disebut batik Banten. Batik ini kaya akan muatan filosofi yang mengandung arti dalam setiap motif yang diambil dari toponim. Inilah tatanan aset yang menjadi ciri khas batik tersebut. Batik itu sudah masuk di kancah internasional, bukan karena bentuk dan tatanananya saja, melainkan juga ciri khas yang dimiliki.

Sejak dipatenkan tahun 2003, Banten telah mengalami proses panjang hingga akhirnya diakui di seluruh dunia. Batik khas Banten dipatenkan setelah ada kajian di Malaysia dan Singapura yang diikuti 62 negara di dunia. Batik yang khas ini mendapatkan predikat terbaik se-dunia. Setelah ada himbauan pada 5 Juni hari batik sedunia, Banten menjadi batik pertama yang punya hak paten di UNESCO. Bahkan kini Batik Banten telah berkembang ke berbagai mancanegara.

Kain Batik khas Baten memiliki identitas tell story (motifnya bercerita) memilki khas tersendiri ketimbang batik lain. Beberapa motifnya diadopsi dari benda-benda sejarah (artefak). Di setiap motif terdapat warna abu-abu yang konon menjadi cermin Banten. Semua batiknya mengandung muatan filosofi.

Batik khas Banten memilki ciri yang khas dan unik karena di samping setiap motifnya bercerita sejarah, juga berasal dari benda-benda peninggalan seperti gerabah dan nama-nama penembahan kerajaan Banten seperti Aryamandalika, Sabakingking, dan lain-lain.

Batik jombang dengan motif khas bunga

Batik jombang dengan motif khas bunga sebagai ciri atau identitas. Bisa jadi kebanggaan tersendiri saat mengetahui banyaknya budaya yang ada di Indonesia. Tanpa merendahkan negara lain, sepantasnya kita bersyukur atas keanekaragaman batik di nusantara, salah satunya batik jombang.

Batik jombang dengan motif khas bunga

Batik merupakan salah satu hasil kerajinan tangan yang berasal dari Indonesia. Hal ini juga penulis tulis dalam Tesis. Batik adalah kerajinan tangan dari Indonesia yang pada umumnya berasal dari daerah Yogyakarta, Solo, Pekalongan, Cirebon, Madura, Tuban dan lain-lain. Sedangkan batik Jombang baru berkembang pada tahun 2000-an. Jombang adalah salah satu nama daerah Tingkat II (Kabupaten/sub province/DO) yang berada di Provinsi Jawa Timur, Pulau Jawa, I membatik. Batik yang dihasilkan pada masa itu diberi nama Batik Pacinan bermotif kawung dengan warna merah bata dan hijau daun.

Pada bulan Desember 2000 Ibu Hj. Maniati meresmikan usaha batik dengan nama “Sekar Jati Star” di desa Jatipelem. Pada waktu yang sama Bapak Bupati (ketua daerah/DO) memutuskan untuk mengadakan kursus membatik di desa Jatipelem dengan peserta dari perwakilan wilayah kecamatan (mukim) se-kabupaten Jombang. Pada 16 Desember 2004, Ibu Hj. Maniati mendapat izin usaha tetap dari pemerintah dengan nama “Batik Tulis Sekar Jati Star” dengan nombor SIUP: 00423/13-19/SIUP-K/IX/2004. Selain Ibu Hj. Maniati batik Jombang juga dikembangkan oleh Ibu Kusmiati Slamet. Dengan modal awal Rp 2 juta, tahun 2002 mulailah Ibu Kusmiati Slamet dari Desa Jatipelem, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang mengambil tenaga kerja dari para tetangganya sendiri untuk membuat berbagai model dan motif batik dengan khas paten relief Candi Rimbi. Awalnya, prakarsa ini muncul atas dorongan tetangga yang ingin mencari kesibukan dengan belajar membuat batik dengan motif khas Kerajaan Majapahit. Alasannya, karena Jombang dulunya merupakan daerah pecahan Mojokerto, nenek moyangnya sama-sama berasal dari Majapahit.

Motif batik jombang

Motif batik jombang identik dengan bunga. Pada awalnya motif kain batik Jombang menggunakan motif alam sekitar, yaitu dengan motif bunga melati, tebu, cengkeh, pohon jati dan lain sebagainya. Setiap motif yang diciptakan biasanya diberi nama, seperti cindenenan, peksi/burung hudroso, peksi manya dan turonggo seto (kuda putih). Kemudian Ibu Hj. Maniati bersama Ibu Bupati kabupaten Jombang (istri Bupati/DO), bersepakat/setuju bahwa “Motif Batik Tulis Khas Jombang” diambil dari salah satu relief Candi Arimbi yang terletak di desa Ngrimbi, Kecamatan Bareng, Kabupaten Jombang. Candi Arimbi merupakan candi peninggalan kerajaan Majapahit.

Pada penghujung tahun 2005, penulis bertemu dengan Bapak Bupati Jombang untuk membicarakan motif batik khas Jombang. Dimana motif batik ini akan digunakan sebagai seragam para pegawai kabupaten Jombang. Ketika itu Bapak Bupati menunjukkan dua buah baju batik dengan motif relief Candi Arimbi. Baju tersebut bermotif batik warna merah dan yang satu lagi bermotif batik warna hijau. Untuk seragam pegawai di Jombang lebih baik menggunakan baju batik yang motifnya berwarna merah dan Bapak Bupati menyetujuinya.

Penjelasan tentang batik Jombang dijelaskan juga oleh Ibu Kusmiati Slamet bahwa motif batik Jombang menggunakan motif dengan khas paten relief Candi Rimbi, yaitu model candi yang melambangkan pintu gerbang masuk Kerajaan Majapahit. Sedang motif yang dikembangkan berupa motif tawang dan kaning dengan warna dasar yang menekankan pada kehijauan dan kemerahan yang melambangkan kota Jombang (ijo abang (hijau merah)).

Batik cirebon ikon motif mega mendung

Batik cirebon terkenal dengan ikon motif mega mendung. Intelektual karya seni dalam bentuk gradasi merupakan keahlian yang dimiliki batik ini. Sehingga menghasilkan warna yang bagus dalam penampakannnya.

Batik cirebon ikon motif mega mendung

Batik Cirebon merupakan ragam batik khas Cirebon yang merupakan salah satu dari empat sentra industri batik di Jawa Barat yang masih ada hingga sekarang. Tiga sentra industri batik lainnya adalah Indramayu, Tasikmalaya, dan Garut. Meskipun demikian, Cirebon merupakan sentra batik tertua yang memberikan pengaruh terhadap ragam pola batik di sentra-sentra industri kain batik lain di Jawa Barat.

Motif batik Cirebon yang paling terkenal dan menjadi ikon Cirebon adalah motif Megamendung. Motif ini melambangkan awan pembawa hujan sebagai lambang kesuburan dan pemberi kehidupan. Sejarah motif ini berkaitan dengan sejarah kedatangan bangsa Cina di Cirebon, yaitu Sunan Gunung Jati yang menikah dengan wanita Tionghoa bernama Ong Tie. Motif ini memiliki gradasi warna yang sangat bagus dengan proses pewarnaan yang dilakukan sebanyak lebih dari tiga kali.

Motif terbaik batik Cirebon

Motif atau ornamen batik Cirebon dikelompokkan menjadi ornamen batik Pesisiran dan batik Keraton, yaitu Keraton Kasepuhan dan Keraton Kanoman. Ornamen batik keraton termasuk dalam batik klasik, misalnya motif Paksinaga Liman, Megamendung, Patran Keris, Singa Payung, Singa Barong, dan sebagainya.

Ornamen batik Cirebon cukup bervariasi, karena selain dikembangkan oleh keluarga keraton dan masyarakat yang setia kepada sultan. Warga Cirebon juga memiliki karakter terbuka terhadap budaya asing. Ornamen yang dihasilkan misalnya ornamen Paksi Naga Liman yang memperoleh pengaruh dari Persia, Soko Cino dari keramik Cina, dan Buraq dari Arab.

Ornamen batik keraton memiliki pola yang baku, memiliki nilai simbolis, dan bermakna religius. Sementara itu, pola batik pesisiran sangat dinamis dan mengikuti permintaan pasar. Secara garis besar, ornamen Batik Cirebon dapat digolongkan menjadi lima jenis, yaitu Wadasan, Geometris, Pangkaan, Byur, dan Semarangan.

– Wadasan : Batik yang dihasilkan biasanya disebut batik Keraton, ditandai dengan ornamen-ornamen yang berasal dari Keraton Cirebon. Nama-nama untuk motifnya antara lain adalah Singa Payung, Naga Saba, Taman Arum, dan Mega Mendung.
– Geometris : Kain yang didesain sebelumnya harus diberi garis-garis dengan bantuan penggaris. Misalnya adalah motif Tambal Sewu, Liris, Kawung, dan Lengko-lengko.
– Pangkaan (Buketan) : Motif batik menampilkan lukisan pohon atau rangkaian bunga yang lengkap, sering dilengkapi burung atau kupu-kupu. Nama-nama untuk motifnya antara lain adalah Pring Sedapur, Kelapa Setundun, Soko Cina, dan Kembang Terompet.
– Byur : Motif batik ini ditandai dengan ornamen bunga dan dedaunan kecil yang mengelilingi ornamen pokok secara penuh, misalnya adalah Karang Jahe, Mawar Sepasang, Dara Tarung, dan Banyak Angrum.
– Semarangan : Motif ini menampilkan penataan ornamen yang sama atau motif ulang yang ditata agak renggang, misalnya adalah motif Piring Selampad dan Kembang Kantil.